Widget edited by super-bee Widget edited by de-chieka

Selasa, 30 November 2010

kilas akhir di November


~~~ Diam dalam sore ,,, hahh ,,, selalu saja keindahan langit dan bumi ini tak dapat ku lukiskan ,,, berulang kali ku ingin deskripsikan ia ,, namun tak jua kalimat ku bertemu akhir ,,, sungguh begitu indahnya lukisan Allah ~~~




~~~Alhamdlillah ,,,

Senin, 29 November 2010

Dear diary "November .... 2010"


‎" aku dan kesendirian ku "

~~~ Hujan ,, teruslah iramakan tetes demi tetes air yang jatuh ke bumi ku ,,, nadakan lah dengan dingin nya udara ,,, lambangkan hati ku dengan kesunyian sang malam ,,, dan hinggapilah tubuh ku dangan pekatnya hitam,, agar aku tak lagi merasa sendiri ,,, sendiri dan selalu sendiri ,,,, di sudut kota tua ini,,, ~~~~



‎"" aku dan kenangan "

Sabtu, 27 November 2010

**sebait irama kebimbangan**




 ini semua benar2 seperti permainan tak berarah ,,, 

namun mangapa aku yang terjebak di antara 4 sisi yang tak menentu ,, 

aku ingin lepas tanpa janji ataupun keterpaksaan ,,, 

aku ingin bebas mengepakkan sayap ku yang kian rapuh ,,,

 sudahilah mengekang aku dalam sisi yang kian mengapit ini ,,,

 aku sudah tak kuasa ,,, sungguh ~~~

Senin, 08 November 2010

~~~sebuah pesan yang belum usai ~~~



Jika aku kan berakhir di titik yang tak pernah ku inginkan ,,, ku mohon maafkanlah ku
aku tak ingin lukai mu ,,, tak ingin jua ku lukai siapapun...
aku jua ingin mencintai dan dicintai
aku jua ingin merasakan di manja dan di sayangi ..
namun ntahlah,, apakah ku layak ???
aku bukanlah insan tanpa dosa,, atau pun tak bercela ,,,
aku adalah sesosok hamba yang hina ,,, terlalu lupa,banyak khilaf dan salahnya ...



Senin, 01 November 2010

Mama

Di kala resah ini kian mendesah dan menggalaukan jiwaku
Kau ada di sana …
Di saat aku terluka
hingga akhirnya…tercabik-cabiklah keteguhan hatiku
Kau masih ada di sana…

Ketika aku lelah dan semangatku patah untuk meneruskan perjuangan,
terhenti oleh kerikil –kerikil yang kurasa terlampau tajam
hingga akhirnya aku pun memilih jeda!!!
Kau tetap ada di sana…
memberiku isyarat untuk tetap bertahan
mama…kau basuh kesedihanku, kehampaanku dan ketidakberdayaanku
"Tiada lain kita hanya insan Sang Kuasa,
Memiliki tugas di bumi tuk menegakkan kalimatNya
Kita adalah jasad, jiwa, dan ruh yang terpadu
Untuk memberi arti bagi diri dan yang lain"
Kata-katamu laksana embun di padang gersang nuraniku
memberiku setitik cahaya dalam kekalutan berfikirku
Kau labuhkan hatimu untukku, dengan tulus tak berpamrih

Kusandarkan diriku di bahumu
Terasa…kelembutanmu menembus dinding-dinding kalbuku
Menghancurleburkan segala keangkuhan diri
Meluluhkan semua kelelahan dan beban dunia
Dan membiarkannya tenang terhanyut bersama kedalaman hatimu

Kutatap perlahan…
matamu yang membiaskan ketegaran dan perlindungan
Kristal-kristal lembut yang sedang bermain di bola matamu,
jatuh…setetes demi setetes
Kau biarkan ia menari di atas kain kerudungmu
Laksana oase di terik panasnya gurun sahara
mama…
Nasihatmu memberi kekuatan untukku
rangkulanmu menjadi penyangga kerapuhanku
untuk ,menapaki hari-hari penuh liku
…semoga semua itu tak akan pernah layu!
mama…
Dalam kelembutan cintamu, kulihat kekuatan
dalam tangis air matamu, kulihat semangat menggelora
dalam dirimu, terkumpul seluruh daya dunia!

Q genggam erat rasa itu....

Hdup q tk seindh snyuman q....
Q mgkn bkn org yg sprt diduga olh dunia...
Q bnyk mnympn crta pht hngga membwt nyaw ne q jdkn pertruhn...
Q tw org menlai q slah tp q tk tw hrus bgimn tx perthnkn hdp q...
Aq ingn hdp srbu thun...Aq ingn brtmu dy...Aq ingn ktkn aq cnta pd'y...Tp apkh hngga dtik2 it dtg dy kn q jumpai....Aq pndam rndu ne brthun2....Krn cnta ne tk mmpu q ktkn lg...Aq ingn pergi jauh dari dunia,mgkn....
Tp bskah q mliki cnta yg bgtu indh yg q rsa...Kni biarlah tnggsan hti ne q tnam jauh dlm relung nya,q kn tetp trtwa pda dnia...Q tetp crtkn pda smua bhw q bhgy...Tngisn q tk kn pernh da dmta syppn!!

Ah bhgy bsa mengal mua....Tnp mnatap q iba....


"sbuah fiksi dlm drta n air mta"

`` akhir dalam nada rindu ku``


Rindu ini telah bermekaran
sebelum matahari di ufuk timur terbit
bahkan sebelum engkau terjaga dari kelelapan malam
rindu ini telah terangkai
dalam setiap untaian kalimat yang selalu tak kau anggap bermakna
rindu ini telah tercipta jauh sebelum kau menyadari
arti sesunguhnya tentang rindu
....
dan ketika kau mungkin telah paham rindu itu
aku akan menjadi si kaku yang tak bersuara
memedam sejuta rindu dalam kebisuan jiwa
....